
Ilustrasi luffa acutangula atau gambas (credit: pixabay/bichvn)
Kapanlagi.com – Asam urat, masalah kesehatan yang kerap kali mengganggu banyak orang, memang patut diwaspadai. Kondisi ini muncul akibat penumpukan kristal asam urat di dalam persendian, yang bisa memicu peradangan dan rasa nyeri yang sangat mengganggu. Namun, ada kabar baik! Banyak yang meyakini bahwa mengonsumsi sayur gambas atau oyong dapat menjadi solusi untuk menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
Kepercayaan ini tidak tanpa alasan. Sayur gambas kaya akan berbagai nutrisi penting, seperti vitamin B1, vitamin C, karbohidrat, kalsium, fosfor, dan zat besi. Kombinasi nutrisi ini diyakini mampu membantu meredakan peradangan, yang menjadi penyebab utama nyeri sendi akibat asam urat.
Tak hanya itu, sayur gambas juga mengandung flavonoid dan asam fenolik yang memiliki sifat anti-inflamasi dan analgesik. Dengan begitu, sayur ini tidak hanya lezat, tetapi juga bisa menjadi teman setia dalam meredakan gejala asam urat, seperti nyeri pada sendi.
Advertisement
1. Manfaat Sayur Gambas untuk Penderita Asam Urat
Sayur gambas mengandung berbagai nutrisi penting yang baik untuk kesehatan tubuh. Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Senin (17/2/2025), dalam 100 gram gambas terdapat:
- Kalori: 20 kkal
- Karbohidrat: 4,35 gram
- Protein: 1,20 gram
- Vitamin C: 12 mg
- Kalsium: 20 mg
- Zat Besi: 0,36 mg
- Magnesium: 14 mg
Dari kandungan ini, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan, terutama untuk penderita asam urat:
1. Mengurangi Peradangan di Sendi
Menurut Pusat Jurnal Ilmiah Universitas Medan Area, gambas memiliki sifat antiinflamasi karena mengandung flavonoid dan asam fenolik. Kandungan ini membantu meredakan nyeri dan peradangan yang sering terjadi pada penderita asam urat.
2. Rendah Purin, Aman untuk Penderita Asam Urat
Salah satu alasan gambas baik untuk penderita asam urat adalah karena kandungan purinnya yang rendah. Purin adalah senyawa yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah, sehingga penting bagi penderita untuk menghindari makanan tinggi purin.
3. Membantu Proses Detoksifikasi Tubuh
Gambas memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Serat ini membantu proses pembuangan racun dari tubuh, termasuk kelebihan asam urat yang dapat menumpuk di persendian.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
2. Apakah Sayur Gambas Benar-Benar Efektif untuk Menurunkan Asam Urat?
Beberapa penelitian menarik mengungkapkan potensi sayur gambas dalam menurunkan kadar asam urat berkat sifat antiinflamasinya yang menawan. Namun, hingga saat ini, belum ada studi klinis yang secara langsung membuktikan bahwa konsumsi gambas dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah.
Meskipun gambas tidak termasuk dalam daftar sayuran utama yang direkomendasikan untuk penderita asam urat—seperti bayam, brokoli, kentang, dan terong—makanan ini tetap dianggap aman untuk dikonsumsi.
Dengan demikian, gambas dapat menjadi tambahan yang menarik dalam pola makan sehat bagi penderita asam urat, asalkan tetap dipadukan dengan makanan lain yang telah terbukti efektif.
Advertisement
3. Belum Ada Bukti Ilmiah yang Kuat
Meskipun sayur gambas sering dipuji dalam pengobatan tradisional sebagai penurun asam urat, penting untuk diingat bahwa klaim ini masih didasarkan pada informasi yang terbatas dan beberapa studi awal. Hingga kini, belum ada penelitian ilmiah yang menyeluruh yang dapat membuktikan secara tegas bahwa sayur gambas mampu menurunkan kadar asam urat dalam darah.
Meskipun sayur ini mungkin membantu meredakan gejala nyeri sendi, efeknya terhadap kadar asam urat tidaklah langsung. Oleh karena itu, menjadikan sayur gambas sebagai bagian dari pola makan sehat bisa menjadi langkah bijak untuk mengelola asam urat, namun sebaiknya tidak dianggap sebagai solusi utama dalam pengobatan.
4. Efek Samping yang Perlu Diperhatikan
Meskipun tergolong aman, konsumsi gambas dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti:
- Meningkatkan asam lambung – Bagi penderita asam lambung, gambas sebaiknya dikonsumsi dalam porsi kecil untuk menghindari ketidaknyamanan.
- Dapat menyebabkan diare – Kandungan serat yang tinggi dalam gambas bisa menyebabkan diare jika dikonsumsi berlebihan.
5. Penanganan Asam Urat yang Tepat
Untuk mengoptimalkan manfaat gambas, berikut beberapa pola makan yang disarankan:
- Konsumsi makanan rendah purin seperti sayuran hijau, ubi, dan wortel.
- Hindari makanan tinggi purin seperti jeroan, seafood, dan daging merah.
- Minum air putih yang cukup untuk membantu pembuangan asam urat.
- Batasi konsumsi alkohol dan minuman tinggi gula.
Pengobatan asam urat yang tepat tetap harus dikonsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dengan kondisi masing-masing individu. Pengobatan mungkin melibatkan perubahan gaya hidup, obat-obatan, atau kombinasi keduanya.
Jangan mengandalkan sayur gambas saja untuk mengatasi asam urat. Penting untuk memahami bahwa sayur ini hanya dapat membantu meredakan gejala, bukan sebagai solusi utama untuk menurunkan kadar asam urat secara signifikan.
6. People Also Ask
1. Apakah benar gambas bisa menurunkan kadar asam urat?
Gambas memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan nyeri akibat asam urat, tetapi belum ada bukti ilmiah bahwa sayuran ini secara langsung menurunkan kadar asam urat dalam darah.
2. Bagaimana cara terbaik mengonsumsi gambas untuk penderita asam urat?
Gambas sebaiknya dikonsumsi dalam bentuk sayur bening atau sup agar nutrisinya tetap terjaga dan mudah dicerna tubuh.
3. Apakah ada efek samping dari konsumsi gambas?
Jika dikonsumsi berlebihan, gambas bisa meningkatkan asam lambung dan menyebabkan diare.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)