KUBET – Sudah Gantung Raket, Kevin Sanjaya ‘Comeback’ di Tribute to The Daddies

1. Kevin Sanjaya Kembali Bertanding di Tribute to The Daddies

Dalam ajang Tribute to The Daddies yang penuh emosi, Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil mencuri perhatian para penggemar dengan penampilannya yang menggembirakan bersama Seo Seung Jae. Pertandingan eksibisi ini bukan sekadar duel di lapangan, melainkan sebuah penghormatan yang menyentuh bagi dua legenda bulu tangkis Indonesia, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan, yang telah mengukir prestasi gemilang.

Atmosfer ceria dan tawa mengisi Istora Senayan saat Kevin dan Seo berhadapan dengan The Daddies, menciptakan momen tak terlupakan yang juga menjadi ajang reuni bagi Kevin untuk merasakan kembali semangat kompetisi.

Di akhir laga, keduanya memberikan penghormatan tulus kepada para legenda, mengekspresikan kekaguman mereka atas dedikasi yang telah ditunjukkan.

“Saya terhormat bisa bermain dengan para pemain legenda di ajang ini,” kata Seo, mengutip ANTARA.

2. Momen Spesial Kevin di Exhibition Match

Pertandingan eksibisi kali ini menjadi sorotan utama, terutama bagi Kevin Sanjaya yang kembali menghangatkan lapangan setelah mengumumkan pensiun. Berkolaborasi dengan Seo Seung Jae, Kevin memperlihatkan keahlian dan permainan menawannya meski dalam suasana santai.

Momen ini semakin hidup dengan interaksi hangat antara pemain, pelatih, dan wasit, di mana pelatih legendaris seperti Herry Iman Pierngadi dan Aryono Miranat pun turut bermain, menambah keceriaan acara.

Gelak tawa dan sorakan meriah dari penonton menggambarkan betapa spesialnya pertandingan ini, yang juga menjadi penghormatan bagi dua legenda bulu tangkis Indonesia, The Daddies.

“Disiplin dan dedikasi The Daddies selalu menjadi panutan buat saya ketika saya masih bermain (bulu tangkis). Good luck buat The Daddies setelah ini,” terang Kevin.

3. Kronologi Kevin Sanjaya Gantung Raket

Kevin Sanjaya Sukamuljo, bintang bulu tangkis Indonesia, mengumumkan keputusan mengejutkan untuk pensiun dari dunia yang telah membesarkan namanya pada awal tahun 2024 melalui akun media sosialnya.

Setelah melewati perjalanan panjang dan penuh pertimbangan, termasuk menghadapi cedera bahu yang membekapnya sejak 2017, Kevin mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan salah satu keputusan terberat dalam hidupnya, yang lahir dari diskusi mendalam bersama keluarga dan tim terdekat.

Meski harus menggantung raket, ia merasa beruntung telah menjadi salah satu pemain terbaik dunia dan meninggalkan jejak yang tak terlupakan dalam sejarah bulu tangkis. Pensiunnya Kevin juga berarti ia resmi mundur dari Pelatnas PBSI, dan keputusan ini disambut dengan penghormatan tulus dari pelatih serta rekan-rekannya.

“Saya telah berfikir keras, berdiskusi dengan orang-orang terdekat dan mempertimbangan banyak hal untuk saya sampai di titik ini. Ketahuilah keputusan ini bukanlah keputusan yang mudah, bisa dibilang ini adalah salah satu keputusan terbesar dalam hidup saya,” tulisnya dalam akun instagram resminya @kevin_sanjaya beberapa waktu lalu saat mengumumkan gantung raket, dikutip dari RRI.

4. Alasan Kevin Memutuskan Pensiun

Keputusan Kevin untuk pensiun dari dunia bulu tangkis bukan hanya sekadar langkah mundur, tetapi juga sebuah babak baru dalam hidupnya.

Cedera bahu yang telah mengganggu performanya selama bertahun-tahun akhirnya memaksa Kevin untuk mengakhiri karier gemilangnya, dan ia pun ingin memberi kesempatan bagi generasi muda seperti Bagas/Fikri dan Leo/Daniel untuk melanjutkan tradisi kejayaan Indonesia di kancah bulu tangkis.

Meski pensiun, jejaknya sebagai salah satu pemain ganda putra terbaik Indonesia akan selalu terukir di hati penggemar dan rekan-rekannya, menjadikan namanya abadi dalam sejarah olahraga tanah air.

5. Kevin Sanjaya Bawa Pengaruh dalam Dunia Bulu Tangkis Indonesia

Kevin Sanjaya telah mencetak sejarah yang gemilang bagi Indonesia di pentas bulu tangkis dunia. Bersama partnernya, Marcus Fernaldi Gideon, mereka merajai peringkat satu dunia selama bertahun-tahun, mengumpulkan berbagai gelar prestisius seperti All England dan Asian Games.

Dengan permainan yang agresif dan penuh improvisasi, Kevin menjadi salah satu pemain yang paling ditakuti di kancah internasional. Prestasi luar biasa yang diraih oleh duo yang dikenal sebagai Minions ini telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak generasi muda, baik di tanah air maupun di seluruh dunia.

Kini, setelah Kevin memutuskan untuk pensiun, tongkat estafet prestasi bulu tangkis Indonesia beralih ke generasi baru yang diharapkan dapat meneruskan tradisi emas ini. Meskipun tak lagi beraksi di lapangan, Kevin Sanjaya akan selalu dikenang sebagai salah satu ikon olahraga yang tak terlupakan.

6. Mengapa Kevin Sanjaya pensiun dari bulu tangkis?

Kevin pensiun karena cedera bahu yang tidak kunjung pulih serta keinginannya fokus pada hal lain di luar bulu tangkis.

7. Apa momen terbaik Kevin Sanjaya di bulu tangkis?

Salah satu momen terbaiknya adalah memenangkan gelar All England bersama Marcus Gideon.

8. Apakah Kevin Sanjaya akan kembali ke dunia bulu tangkis secara profesional?

Saat ini belum ada indikasi Kevin akan kembali bermain secara profesional, meskipun ia tampil di laga eksibisi.